Langsung ke konten utama

Warung Mak Ti



Tak terasa, bertahun tahun menempuh kuliah di sebuah institusi swasta di kota malang terbayarkan sudah, 24 Maret 2012 menjadi sebuah hari bersejarah karena resmi nama saya bertambah 2 Huruf dibelakang. Ah sudah lah, yang satu itu dibahas lain kali saja, kali ini yang menarik adalah perjalanan Pascawisuda ke Blitar, jawa timur. Awalnya ini sebuah ide dadakan dari ibu saya yang mendengar ada sebuah warung masakan desa yang terkenal di Blitar, namanya Warung Mak Ti. Kami semua sepakat, setelah acara wisuda langsung tancap gas ke Blitar.


Lebih kurang jam 1 WIB, kami sekeluarga bertolak dari Kampus menuju blitar, perjalanan terctat menembpuh waktu hamper 3 jam untuk sampai ke Jantung Kota Blitar. Yah, maklum saja, beberapa kali kami berhenti untuk istirahat sejenak. Setelah sampai di jantung Kota, perjalanan masih belum usai karena tujuan kami masih jauh. Dengan bantuan GPS, dan Opera mini tentunya, kami menelusuri jalan sempit di selatan kota Blitar. Warung Mak Ti memang letaknya jauh dari kota, daerah pinggiran. Bagi yang kebingungan, cari saja Batalyon 511. Pasti ada kok di Peta / GPS anda (tentunya yang dah punya peta Indonesia). Nah, kalau dah ketemu, lurus terus sampai ketemu SDN 01 kira kira 1,6 KM dari Batalyon 511.

Hati hati, karna tepat disebelah SDN ini ada belokan ke Kiri ada papan bertuliskan Warung Mak Ti, ikuti saja jalan itu terus hingga melewati sebuah makam, beberapa ratus meter kemudian bakal ketemu lagi sebuah pertigaan dan ada Papan Warung Mak Ti sekitar 1100meter. Iktuti kembali jalan tersebut sampai mentok, lalu belok kanan. Tak sampai 200 Meter, anda sudah akan menemui pusat souvenir Warung Mak Ti. Nah warungnya ada di belakanya, belok saja ke kanan di pertigaan pertama. Ada lahan parker cukup luas disana. Jangan kaget melihat tempatnya, walau udah terkenal tapi bentuknya seperti warung pada kebanyakan. Padahal denger denger pak Boediono, wakil Presiden RI pernah mampir juga kesini.
 

 
 Apa sih yang special dari warung ini, sampe jauh jauh dari Malang sampai Blitar? Konon katanya yang jadi legenda disini adalah Lodeh Jendilnya yang maknyus…. Paduan dari Ikan Jendil dan Tempe Bongkreknya ajibbbb.. tanpa basa basi, ketika kami sekeluarga datang, kami langsung dipersilahkan untuk masuk ke dapur, makanannya Ambil sendiri sesukanya, mau ampe piring full nggak masalah kok, harganya 10ribu udah ama minum teh dingin. Iyap, disini kalian bisa makan sepuasnya, ngambil sendiri dengan harga hanya 10ribu saja…. Serius? Serius..!!!!!!!!!.  Ada banyak pilihan menu disini, cuman rata rata emang olahan ikan Sungai, selain itu ada lodeh tahu, Tumis pepaya, Terong juga ada, lalapan juga ada kok. Tapi yang jadi sasaran saya kali ini adalah Lodeh Jendil yang terkenal itu. Dan memang, tak rugi jauh jauh dating kesini, makananya muaaaknyus muaknyuss, luar biasa enaknya (cocok dengan setelan lidah saya). So, bagi yang kebetulan mampir di Kota Blitar, jangan lupa mampir ke Warung Mak Ti.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mendut, Jajanan Khas AJwa tengah dengan isian kelapa parut

  Jajan mendut adalah salah satu kue tradisional khas Jawa Tengah, khususnya daerah Temanggung. Kue ini memiliki tekstur yang lembut dan kenyal, terbuat dari adonan tepung ketan yang dibungkus dengan daun pisang. Ciri-ciri Jajan Mendut: Bahan utama: Tepung ketan, santan, gula merah, kelapa parut, dan daun pisang. Bentuk: Biasanya berbentuk bulat atau lonjong, dibungkus rapat dengan daun pisang. Isi: Biasanya berisi unti kelapa yang manis dan gurih. Rasa: Manis dan gurih, dengan tekstur yang lembut dan kenyal. Warna: Seringkali diberi warna alami seperti merah muda atau hijau menggunakan pewarna makanan alami seperti daun pandan. Proses pembuatan: Adonan tepung ketan dikukus hingga matang. Adonan dibentuk bulat atau lonjong, lalu diisi dengan unti kelapa. Bungkus dengan daun pisang. Kukus kembali hingga matang sempurna. Keunikan Jajan Mendut: Khas Jawa Tengah: Mendut merupakan jajanan yang sangat erat kaitannya dengan budaya Jawa Tengah, seringkali disajikan dalam ...

Foto 07 : Bollywod

 Salah satu show spektakuler yang ada di Museum Angkut adalah Bombay Splash, Di show ini para pengunjung disuguhkan pertunjukan tari ala Bollywood bahkan bisa ikut menari dan berfoto dengan tallent Museum Angkut di akhir pertunjukan. Show ini ada di event event khusus. 

Malam datang berlahan, sebuah dongeng sambil makan

  Aku mulai kehilangan ketertarikanku pada manusia, kepada kehidupan mereka, pemikiran mereka, dan segala tindakan yang mereka lakukan. Ada seseorang yang pernah berkata kepadaku. Jika lebih baik mempelajari satu manusia darpada 100 buah buku. Tapi. Tapi aku tidak menginkan buku maupun manusia. mereka membuatku menderita. tak satupun dari mereka berbicara kepadaku seperti malam, Seperti bintang. maupun angin yang membelai. Malam datang dengan berlahan, lembut mendamaikanku saat aku berbaring dibawah pohon. Dia datang merayap, merayap diam diam keluar dari lembah. Dia pikir aku tidak memperhatikannya. Dan garis garis pohon dan dedaunan yang di dekatnya menyatu dalam satu massa hitam dan malam datan menyelinap keluar dai mereka juga. Dari timur, barat hingga satu satunya cahaya ada di langit, Menyaring melalui daun dan binrang melihat kebawah melalui tiap celahnya.. Malam itu khidmat. Dan itu penuh misteri.. Bentuk bentuk manusia samar berlalu lalang seperti benda yang tak ...